Di Huntap Tambe Masih Krisis Air, Dinas PUPR Upayakan Solusi

BIMA – Dinas PUPR Kabupaten Bima melalui Bidang Cipta Karya tengah mengupayakan solusi terkait krisis air bersih di rumah relokasi korban banjir.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bima melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Syaiful, mengatakan tengah mengupayakan solusi kaitan krisis air bersih di Huntap Tambe.

“Saat ini tengah kita upayakan solusinya, berupa mengganti peralatan pompa air,” ucap dia dihubungi via sambungan WhatsApp, (25/7) kemarin.

Bacaan Lainnya

Syaiful menjelaskan, pihaknya telah dua kali turun ke lokasi sejak persoalan krisis air bersih ini muncul.

“Awalnya ada persoalan listrik, kita sudah turun dan tangani. Kemudian muncul persoalan lain yakni dari segi pengoperasian mesin pompa air yang salah,” jelasnya.

Syaiful mengatakan, setelah masalah listrik tertangani kemudian muncul persoalan pada rumah pompa air yang terbakar.

“Ada semacam kesalahan pengoperasian. Harusnya saklar pada bagian panel yang dihidupkan, tetapi oleh operatornya menekan tombol pada mesin sehingga rumah pompa mestinya terbakar,” terangnya.

Menurut dia, peralatan rumah pompa air yang terbakar tersebut tidak bisa diperbaiki lagi, harus diganti dengan yang baru.

“Harganya cukup mahal juga. Kita sedang tangani dengan mencari sumber anggaran untuk pengadaan alat yang terbakar. Itu harganya cukup mahal,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, puluhan penghuni Huntap Tambe meradang setelah hampir dua pekan lamanya mengalami krisis air bersih.

Emak-emak menggelar aksi demo hingga memblokade jalan negara.

Mereka menuntut perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Bima agar mengupayakan solusi secepatnya. (ck)

Pos terkait