BIMA-Sejumlah nama Bakal Calon Bupati (Bacabub) Bima periode 2024-2029 mulai bermunculan. Dari politisi hingga nama pengusaha.
Politisi Muhamad Putera Ferryandi atau yang biasa disapa Dae Yandi, muncul sebagai salah satu kandidat yang ‘dijagokan’ dalam Pilkada 2024 ini.
Ketua DPRD Kabupaten Bima itu kini tengah membangun komunikasi dengan PDIP Kabupaten Bima. Katanya sebagai kendaraan politik pendamping Golkar.
“Sudah banyak kandidat yang bangun komunikasi dengan kita (PDIP), termasuk Dae Yandi,” ucap Ketua DPC PDIP Kabupaten Bima Nurdin Amin via WhatsApp, Selasa (16/4).
Selain putra Bupati Bima itu, Nurdin juga mengakui mantan Bupati Bima H Syafrudin H M Nur tengah mendekati partai yang berlambang moncong putih itu.
“Beliau (H. Syafrudin H M Nur) juga salah satu tokoh yang membangun komunikasi dengan PDIP,” sambung anggota DPRD Kabupaten Bima terpilih itu.
Nama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bima, M Aminurllah, eks Sekda Kabupaten Bima.H M Taufik HAK dan Effendi Kusnandar juga tengah PDKT dengan PDIP.
“Sejauh ini, sudah ada lima orang kandidat yang mendekati PDIP,” tambah mantan anggota DPRD Kabupaten Bima periode sebelumnya.
Dari sejumlah nama yang mulai mendekati PDIP tersebut, kata Nurdin, belum ada satu kandidat pun yang dipilih untuk mengendarai partainya.
“Beliau-beliau baru membangun komunikasi untuk Pilkada nanti, tetapi kita belum menentukan pilihan,” ujarnya.
Menurut Nurdin, kelima kandidat yang telah membangun komunikasi tersebut baik untuk rakyat maupun bagi daerah.
“Bagi PDIP, semuanya baik. Asalkan bisa mensejahterakan rakyat dan membangun daerah,” pungkasnya.
PDIP memiliki mekanisme sendiri dalam penentuan figur yang akan mengendarai partai berlambang moncong putih itu.
“Sehari dua hari ke depan kita akan buka pendaftaran untuk calon Bupati maupun Wakil Bupati Bima,” ujarnya. (man)