KOTA BIMA-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bima mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan stakeholder di Hotel Mutmainah Kota Bima pada (9/7).
Rakor dalam rangka pengawasan tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima tahun 2024.
Peserta Rakor tersebut antara lain dihadiri oleh perwakilan dari Kejaksaan Negeri Bima, Dandin 1608/Bima, Polres Bima Kota, insan pers dan perwakilan Pemerintah Kota Bima.
Ketua Bawaslu Kota Bima, Atina menyampaikan Rakor ini sengaja diselenggarakan bersama dengan unsur pemerintahan.
“Tahapan Pilkada sedang berlangsung, dan pengawasan sudah dilaksanakan,” ujarnya saat memberikan kata sambutan.
Saat ini, pihaknya sering mendapatkan keluhan maupun kritikan. Baik dari masyarakat biasa maupun dari pejabat.
Kritikan terkait netralitas ASN hingga pemasangan alat peraga. Rakor tersebut, kata Atina adalah langkah awal koordinasi Bawaslu dengan pemerintahan terkait permasalahan tersebut.
“Kita ingin menerima masukan terkait penanganan permasalahan-permasalahan tersebut,” tuturnya.
Dalam waktu dekat, Bawaslu juga akan membentuk lima Pokja, kaitan penanganan permasalahan yang ada. Diantaranya Pokja terkait pengelolaan dana hibah, Pokja netralitas ASN dan Pokja lainnya.
“Ini bukan akhir, tetapi awal dari kemesraan Bawaslu Kota Bima dengan stakeholder yang ada,” pungkasnya. (man)