BIMA-Kelompok pemuda Desa Leu dengan Desa Rato Kecamatan Bolo nyaris terlibat bentrok pada Sabtu 15 Februari 2025 sekitar pukul 21.37 wita.
Akar masalah berawal ditegur saat geber sepeda motor berakhir saling bacok menggunakan Senjata Tajam (Sajam).
Kapolsek Bolo, Iptu Nurdin membenarkan dua kelompok pemuda dua desa nyaris terjadi bentrok.
“Iya, nyaris terjadi bentrok. Dua kelompok pemuda saling bacok,” kata Nurdin dihubungi via whatsapp, Ahad 16 Februari 2025.
Dalam insiden saling bacok tersebut dari kedua pihak mengalami korban luka. Korban pertama Iwan Kurniawan Desa Leu mengalami sejumlah luka robek akibat Sajam.
“Korban diduga dibacok pelaku MHF asal Desa Rato. Terduga pelaku juga mengalami luka robek i bagian tubuh,” terang Nurdin.
Selain keduanya, juga ada korban luka lain dalam insiden tersebut. Yakni korban Ardiansyah asal Desa Leu yang mengalami luka robek pada bagian tangan kiri.
“Terduga pelaku yakni MA warga Desa Rato. Saat ini pelaku sudah digeser ke Polres Bima,” ujar Nurdin.
Nurdin menceritakan kronologi kejadian yang berawal dari korban sedang duduk di depan rumahnya di Desa Leu.
Tiba-tiba datang F bersama rekannya menghampiri korban. Saat itu terjadi cekcok antara antara F dengan korban.
“Secara tiba-tiba pelaku MHF warga Desa Rato mengeluarkan sebilah parang membacok korban,” tutur Nurdin.
Atas kejadian tersebut memicu konsentrasi massa yang kemudian mengejar para pelaku hingga masuk ke wilayah Desa Rato.
“Massa dari Desa Leu kumpul di Cabang Donggo dan sempat terprovokasi masuk dalam perkampungan Desa Rato namun dapat dicegah oleh anggota,” terangnya.
Nurdin menceritakan kronologi kedua dengan korban Ardiansyah warga Desa Leu.
Pada saat itu korban sedang berada di sekitar lokasi kejadian dan tiba-tiba mendengar teriakan banyak orang.
Nurdin menceritakan, korban mencoba melihat namun terduga pelaku MA bersama pelaku lain gelisah karena dikejar oleh warga, muncul korban Ardiyansyah yang kemudian dianiaya oleh pelaku menggunakan Sajam.
“Motif dari kejadian ini semua berawal warga Desa Leu menggeber sepeda motor saat para pelaku sedang duduk di depan posko bengkel Rotasi Desa Rato,” ungkap Nurdin. (man)